Piknikdong.com, News – PT Kereta Api Indonesia (Persero) meningkatkan kapasitas tempat duduk dengan menambah 1 hingga 2 gerbong ekstra pada beberapa rangkaian kereta api yang berangkat dari Jakarta.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW.
Anne Purba, Vice President Public Relations KAI, menjelaskan bahwa penambahan gerbong dilakukan untuk kereta yang melayani rute dari Jakarta menuju Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, guna memastikan kenyamanan penumpang di tengah meningkatnya permintaan tiket.
Berikut daftar perjalanan KA yang mengalami penambahan gerbong kereta dari Stasiun Gambir:
1. KA Argo Semeru
2. KA Papandayan
3. KA Argo Parahyangan
4. KA Argo Bromo Anggrek
5. KA Argo Cheribon
6. KA Argo Dwipangga
7. KA Taksaka
8. KA Pangandaran
9. KA Sembrani
10. KA Manahan
11. KA Brawijaya
12. KA Bima
13. KA Gajayana
14. KA Pandalungan
15. KA Argo Lawu
16. KA Purwojaya
Daftar perjalanan KA yang mengalami penambahan gerbong kereta dari Stasiun Pasar Senen diantaranya:
1. KA Fajar Utama Yogyakarta
2. KA Gajahwong
3. KA Dharmawangsa
4. KA Gaya Baru Malam Selatan
5. KA Jaka Tingkir
6. KA Blambangan Ekspres
7. KA Brantas
8. KA Menoreh
9. KA Jayabaya
10. KA Sawunggalih
11. KA Senja Utama Yogyakarta
12. KA Majapahit
13. KA Bogowonto
“KAI menambah satu hingga dua gerbong kereta pada masing-masing rangkaian kereta api tersebut untuk keberangkatan dari Jakarta di tanggal 13-17 September 2024 dengan tujuan ke berbagai kota favorit seperti Yogyakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Purwokerto, Madiun, dan kota-kota lainnya,”
tambah Anne.
KAI melaporkan bahwa lonjakan penumpang kereta api selama libur panjang Maulid Nabi 2024 sudah mulai terasa sejak Jumat (13/9).
Puncak arus keberangkatan terjadi pada hari tersebut, dengan total tiket terjual mencapai 181.764, melebihi kapasitas tempat duduk yang tersedia sebesar 124,19 persen dari 146.355 kursi.
Sementara itu, puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 16 September 2024, di mana tiket yang sudah terjual mencapai 138.412, atau sekitar 92,35 persen dari total kapasitas 149.880 kursi.
Anne menjelaskan bahwa tingkat okupansi penumpang kereta api yang melampaui 100 persen disebabkan oleh penumpang dinamis, yakni penumpang yang naik dan turun di berbagai stasiun sepanjang rute antara stasiun awal dan tujuan akhir.
Lonjakan penumpang selama libur Maulid Nabi ini sudah mulai terlihat dengan rata-rata okupansi harian mencapai 98,83 persen.
Berikut adalah update penjualan tiket pada periode long weekend Maulid Nabi Muhammad SAW (berdasarkan pantauan Sabtu, 14 September 2024 pagi):
– Jumat, 13 September: 181.764 tiket (closed)
– Sabtu, 14 September: 153.017 tiket (data dinamis)
– Minggu, 15 September: 114.271 tiket (data dinamis)
– Senin, 16 September: 138.412 tiket (data dinamis)
“Masyarakat yang berencana bepergian selama libur Maulid Nabi dapat memeriksa ketersediaan tiket melalui aplikasi Access by KAI.
KAI berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang aman, selamat, dan nyaman,”
tutup Anne.