in

Kemenparekraf Ikuti Bursa Pariwisata SATTE di India, Jaga Eksistensi Pasar Pariwisata Asia Selatan

gnews piknikdong
Bagikan:

Dalam rangka menjaga eksistensi pariwisata Indonesia di kawasan Asia Selatan dan meningkatkan kunjungan wisatawan India ke Indonesia, Kemenparekraf kembali mengikuti South Asia’s Travel and Tourism Exchange (SATTE) 2022.

Bursa pariwisata terbesar di Asia Selatan tersebut dilaksanakan secara offline pada 18-20 Mei 2022 di India Expo Mart, Greater Noida, New Delhi, India.

Kemenparekraf Ikuti Bursa Pariwisata SATTE di India, Jaga Eksistensi Pasar Pariwisata Asia Selatan
Kemenparekraf Ikuti Bursa Pariwisata SATTE di India, Jaga Eksistensi Pasar Pariwisata Asia Selatan, photo : Kemenparekraf

Partisipasi Indonesia pada SATTE 2022 merupakan upaya dalam mendukung pembukaan kembali pariwisata Indonesia bagi wisatawan mancanegara yang telah digaungkan sejak Februari 2022.

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, dalam keterangannya menjelaskan bahwa Bali telah menyambut wisatawan mancanegara sejak awal tahun ini, didukung dengan pemberian Visa on Arrival bagi 60 negara.

“Di samping kemudahan fasilitas Visa on Arrival (VoA), Indonesia juga telah mencabut persyaratan tes PCR untuk wisatawan mancanegara yang terbukti tidak bergejala pada saat kedatangan.

Pengunjung yang sehat dan telah divaksin secara lengkap kini pun dapat dengan mudah masuk ke Indonesia,”

kata Menparekraf Sandiaga.

Sekretaris Kemenparekraf/Baparekraf sekaligus Plt. Deputi Bidang Pemasaran, Ni Wayan Giri Adnyani, menambahkan bahwa tujuan keikutsertaan Indonesia pada SATTE 2022 adalah untuk memfasilitasi pelaku industri pariwisata Indonesia agar dapat mengaktifkan kembali bisnisnya di India.

“Kali ini, Indonesia terpilih sebagai salah satu Partner Country (non-exclusive), yang merupakan apresiasi kepada Kemenparekraf/Baparekraf karena selalu berpartisipasi dalam kegiatan SATTE sejak 2008,”

ujar Ni Wayan Giri.

Ada 20 pelaku industri pariwisata terkemuka Indonesia yang akan berpartisipasi dalam pameran tersebut untuk menawarkan berbagai paket menarik, termasuk Bali, yang merupakan destinasi favorit wisatawan India.

Selain itu, dalam naungan brand Wonderful Indonesia juga akan diusung lima Destinasi Super Prioritas yang tak kalah menarik dari Bali, yakni Borobudur, Danau Toba, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.

Wisatawan India merupakan pasar penting bagi Indonesia dan selalu menjadi fokus pasar sejak 2016.

Sebelum pandemi, India adalah salah satu pasar yang memiliki peningkatan jumlah wisatawan tertinggi setiap tahun.

Hal ini tidak terlepas dari besarnya potensi segmen wedding dan honeymoon yang menjadikan Bali sebagai tujuan utama lokasi pernikahan maupun bulan madu mereka.

Di sisi lain, Indonesia semakin menunjukkan geliat pemulihan pariwisatanya. Pada Maret 2022 lalu, Indonesia sukses menggelar MotoGP di sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Acara yang berlokasi di salah satu ‘Destinasi Super Prioritas’ yang diusung oleh pemerintah tersebut sebagai strategi pengembangan destinasi di luar Bali atau ‘The New Bali’.

Selain itu, pada Oktober 2022, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah Pertemuan G20 di Bali, sebuah acara internasional yang menegaskan kembali kepercayaan global terhadap Indonesia pascapandemi COVID-19.

Seberapa menarik artikel ini?

Klik bintang untuk memberi vote.

Penilaian rata-rata / 5. Jumlah

Jadilah yang pertama memberi peringkat disini.

Kami mohon maaf karena posting ini tidak berguna untuk Anda

Biarkan kami memperbaiki pos ini

Beri tahu kami bagaimana kami dapat memperbaiki pos ini?

Yuk gabung channel whatsapp Piknikdong.com untuk mendapatkan info terbaru tentang Wisata, Kuliner, Resep, Event, Musik, Viral, Tips dan hal menarik lainnya. Klik di sini (JOIN)

Penulis : Redaksi

Mengulas tentang ragam informasi menarik yang sedang trending saat ini secara detail dan berdasarkan fakta.