Di penyelenggaraan Ngayogjazz yang kesepuluh ini, kita akan membuktikan bagaimana karya-karya jazz yang indah akan membawa kebahagiaan dan kegembiraan. Tentu saja hal ini tidak lepas dari peran para penampil yang akan bermain di panggung-panggung Ngayogjazz.
Sebut saja Fariz RM Anthology Kuartet. Nama tidak usah diragukan lagi kemampuan musikalitasnya. Musisi kawakan yang sudah menghibur masyarakat Indonesia sejak 1977 ini akan tampil membawakan karya-karya terbaiknya. Lalu ada lagi Monita Tahalea yang juga tidak asing lagi di telinga para pecinta musik di Indonesia.
Ngayogjazz 2016 merupakan kali kedua Monita hadir setelah sebelumnya pernah bermain di Ngayogjazz 2014. Dengan konsepnya yang unik, Ngayogjazz menjadi perhelatan yang membikin penasaran para penampil untuk selalu ikut lagi memeriahkan.
Nama lain yang akan memeriahkan Ngayogjazz tahun 2016 adalah Shadow Puppets. Grup yang telah malang melintang di musik jazz Indonesia ini kembali hadir di Ngayogjazz setelah sebelumnya tampil pada penyelenggaraan Ngayogjazz tahun 2012 dan 2015.
Pada kesempatan kali ini Shadow Puppets akan berkolaborasi dengan penyanyi legendaries Harvey Malaihollo. Kolaborasi ini membawakan Indonesia Songbook Project yang akan membawakan lagu-lagu abadi Indonesia dengan nuansa jazz. Selain itu gitaris jazz Tohpati juga akan turut serta hadir memeriahkan acara jazz tahunan ini.
Tohpati yang tampil dengan formasi Tohpati Bertiga pada Ngayogjazz tahun 2011 yang lalu kini akan datang lagi mengusung formasi Tohpati & Friends dengan karya yang lebih segar.
Emerald-BEX juga akan hadir dengan musik jazz fusionnya. Penampilan mereka yang kali ini diperkuat Dudy Oris pada vokal dipastikan akan mengajak penonton bergembira. Selain itu, penampilan Sweetener & Andi Bayou Project, Ricad Hutapea Feat. Renata Tobing, Nikita Dompas Feat. Mian Tiara, dan Sono Seni Ensemble akan semakin membuat Ngayogjazz 2016 ini semakin berwarna.
Tidak kalah menariknya adalah tampilnya grup-grup dari Jogja seperti Risky Summerbee and the Honeythief, TrumpetEzra, Railroad Therapy, Momo & Parabiru, Dinno Ashlan dan Jalu TP, penampilan yang akan penuh kejutan juga akan ditampilkan oleh grup Multi Nasional AvantGuitar dan sebuah kolaborasi kolektif dari Kolaborasi Arupadhatu Jazz.
Penampilan komunitas-komunitas jazz dari seluruh nusantara menjadi bagian penting dari perhelatan Ngayogjazz setiap tahunnya. Penyelenggaraan Ngayogjazz akan menjadi sebuah tempat bagi mereka untuk menghadirkan pertunjukan yang tak kalah berkualitas dan wajib hukumnya untuk diapresiasi. Apalagi di tahun 2016 ini, Komunitas Jazz Jogja sebagai tuan rumah akan melaunching album kompilasinya yang diberi nama Swing Ora Jazzmu.
