Akhir-akhir ini heboh seseorang memperlihatkan uang 1.0. Hal itu viral diposting di TikTok dengan akun @PuspoTV.
Dalam akun tersebut menuliskan “Ngasi THR pake uang pecahan ini lucu kali ya?” Tulisnya di TikTok.
Lalu, apakah uang tersebut asli dan apakah bisa digunakan sebagai alat transaksi?
Berikut ini beberapa penjelasan dari Perum Percetakan Uang Republik Indonesia atau Perum Peruri.
Dalam instagram resmi @peruri.indonesia, menyatakan jika uang tersebut adalah uang contoh, uang specimen atau disebut juga dengan House Note.
Apa itu House Note?
House note adalah uang specimen atau uang yang diterbitkan untuk contoh oleh blanknote printer/perusahaan pencetak uang, yang tujuannya untuk mempromosikan kemampuannya dalam mencetak uang menggunakan teknologi security features tertentu.
Jadi, house note ini tidak dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang sah, karena tidak memiliki ciri seperti yang tertuang dalam UU Mata Uang Nomor 7 Tahun 2011.
Berdasarkan UU Mata Uang Nomor 7 Tahun 2011 disebutkan bahwa uang NKRI adalah Rupiah dengan memiliki ciri paling sedikit memuat:
1. Gambar lambang negara “Garuda Pancasila”;
2. Frasa “Negara Kesatuan Republik Indonesia”;
3. Sebutan pecahan dalam angka dan huruf sebagai nilai nominalnya;
4. Tanda tangan pihak Pemerintah dan Bank Indonesia;
5. Nomor seri pecahan;
6. Teks “Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia mengeluarkan Rupiah sebagai alat pembayaran yang sah dengan nilai…”
[artikel number=3 tag=”news”]Seperti yang disebutkan diatas tadi yang dikutip dari Instagram official @kementerianbumn, uang 1.0 tersebut tidak memuat ciri yang disebutkan diatas. Jadi sudah tentu bukan alat pembayaran yang sah, atau tidak bisa digunakan.
Nah, sekarang sudah tidak bingung lagi kan? Jangan lupa berhati-hati jika ada oknum yang menyalahgunakan House Note atau uang speciemen. Yuk bijak dalam memberi dan menerima informasi.
