Piknikdong.com, News – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menjadi sorotan beberapa hari terakhir.
Sebagai barometer utama pasar modal Indonesia, IHSG memiliki peran penting dalam mencerminkan kondisi ekonomi nasional.
Namun, IHSG itu apa sebenarnya? Yuk, simak pengertian, sejarah, dan fungsinya di dunia investasi!
IHSG Itu Apa?
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) adalah indikator utama yang mencerminkan pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
IHSG menjadi tolak ukur kinerja pasar modal Indonesia secara keseluruhan, karena mencakup hampir semua saham yang diperdagangkan di BEI.
Indeks ini sangat penting bagi investor untuk memahami tren pasar, menentukan strategi investasi, serta mengukur sentimen pasar terhadap kondisi ekonomi dan politik.
IHSG pertama kali diperkenalkan pada tahun 1983 dengan nilai dasar 100 dan terus berkembang seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sejarah IHSG
IHSG pertama kali diperkenalkan oleh Bursa Efek Jakarta (sekarang BEI) pada 1 April 1983.
Saat itu, indeks ini hanya mencakup beberapa saham saja, namun seiring berjalannya waktu, cakupannya semakin luas hingga mencakup ratusan saham dari berbagai sektor.
Seiring dengan perkembangan ekonomi Indonesia, IHSG mengalami berbagai fase, mulai dari pertumbuhan pesat di era 1990-an, kejatuhan akibat krisis moneter 1998, hingga pemulihan dan pertumbuhan pesat di era digital.
Dalam perjalanannya, IHSG juga mencerminkan dampak dari berbagai faktor global seperti krisis keuangan 2008, pandemi COVID-19, serta perkembangan teknologi dan digitalisasi pasar modal.
Fungsi IHSG
1. Indikator Kesehatan Ekonomi
IHSG mencerminkan kondisi ekonomi nasional karena pergerakan indeks dipengaruhi oleh faktor ekonomi seperti inflasi, suku bunga, dan kebijakan pemerintah.
2. Panduan Investasi
Investor menggunakan IHSG sebagai acuan untuk memahami tren pasar sebelum membeli atau menjual saham.
Jika IHSG naik, artinya banyak saham yang mengalami kenaikan harga, begitu juga sebaliknya.
3. Menarik Investasi Asing
Stabilitas dan pertumbuhan IHSG dapat menjadi daya tarik bagi investor asing untuk menanamkan modal di Indonesia.
4. Mengukur Sentimen Pasar
Pergerakan IHSG juga menjadi cerminan kepercayaan investor terhadap situasi ekonomi dan politik di Indonesia.
Dengan memahami pengertian, sejarah, dan fungsi IHSG, investor dapat mengambil keputusan yang lebih bijak dalam berinvestasi di pasar saham.
IHSG bukan hanya angka, tetapi gambaran dari dinamika ekonomi dan keuangan di Indonesia yang terus berkembang.
