in

Tambah 2 Stasiun, KAI Sekarang Layani Tes GeNose di 65 Stasiun, Ini Lokasinya!

gnews piknikdong
Bagikan:

PT Kereta Api Indonesia kini menyediakan 65 stasiun yang melayani tes GeNose C19 per 21 Juni 2021 setelah menambah 2 stasiun yang menyediakan layanan tersebut yaitu Stasiun Cilacap di Daop 5 Purwokerto dan Stasiun Mambang Muda di Divre 1 Sumatera Utara.

Penambahan tersebut merupakan Sinergi BUMN antara KAI dan Indofarma melalui anak usahanya Farmalab.

ILUSTRASI Tes GeNose di Stasiun, photo: KAI.id
ILUSTRASI Tes GeNose di Stasiun, photo: KAI.id

“KAI berkomitmen untuk terus menambah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19.

Hal ini dalam rangka memberikan pelayanan kepada pelanggan untuk memenuhi syarat bepergian dengan Kereta Api Jarak Jauh pada masa pandemi Covid-19,”

ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus.

Pada masa pandemi Covid-19, KAI terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan terus akan meningkatkan pengawasan penerapannya.

Salah satunya dengan memeriksa secara teliti surat keterangan bebas Covid-19 pelanggan KA Jarak Jauh baik berupa tes GeNose C19, RT-PCR maupun Rapid Test Antigen.

Sesuai SE Kementerian Perhubungan Nomor 35 Tahun 2021, masa berlaku hasil pemeriksaan GeNose C19 adalah maksimal 1×24 jam sebelum jadwal keberangkatan Kereta Api, sedangkan RT-PCR atau Rapid Test Antigen adalah 3×24 jam.

Sejak resmi dibuka pada 5 Februari 2021 hingga 20 Juni 2021, KAI telah melayani 1,8 juta peserta tes GeNose C19 seharga Rp30.000 di Stasiun.

Adapun daftar stasiun yang ada tesGeNose C19 adalah :

  1. Stasiun Gambir
  2. Pasar Senen
  3. Bekasi
  4. Cikampek
  5. Bandung
  6. Kiaracondong
  7. Tasikmalaya
  8. Banjar
  9. Cirebon
  10. Cirebon Prujakan
  11. Jatibarang
  12. Brebes
  13. Haurgeulis
  14. Semarang Tawang
  15. Semarang Poncol
  16. Tegal
  17. Pekalongan
  18. Cepu
  19. Purwokerto
  20. Kutoarjo
  21. Kroya
  22. Kebumen
  23. Gombong
  24. Sidareja
  25. Cilacap
  26. Yogyakarta
  27. Solo Balapan
  28. Lempuyangan
  29. Purwosari
  30. Klaten
  31. Wates
  32. Madiun
  33. Jombang
  34. Blitar
  35. Kediri
  36. Tulungagung
  37. Kertosono
  38. Nganjuk
  39. Surabaya Pasarturi
  40. Surabaya Gubeng
  41. Malang
  42. Sidoarjo
  43. Lamongan
  44. Mojokerto
  45. Bojonegoro
  46. Jember
  47. Ketapang
  48. Probolinggo
  49. Kalisetail
  50. Medan
  51. Tebing Tinggi
  52. Kisaran
  53. Rantau Prapat
  54. Tanjungbalai
  55. Mambang Muda
  56. Kertapati
  57. Prabumulih
  58. Muara Enim
  59. Lahat
  60. Tebing Tinggi
  61. Lubuk Linggau
  62. Tanjungkarang
  63. Kotabumi
  64. Baturaja
  65. Martapura

Joni menjelaskan untuk dapat melakukan tes GeNose C19 di stasiun, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas serta tidak boleh merokok, makan, minum (kecuali air putih) selama 30 menit sebelum melaksanakan tes.

Pelanggan disarankan untuk melakukan pemeriksaan GeNose C19 pada H-1 atau tidak terlalu dekat dengan jadwal keberangkatan kereta api untuk menghindari potensi antrean dan kepadatan pada lokasi pemeriksaan di stasiun.

Selain penambahan fasilitas GeNose C19 di Stasiun Cilacap, mulai 2 Juli 2021, KAI akan meluncurkan KA Nusa Tembini relasi Cilacap – Yogyakarta PP.

Pada tahap awal, KA Nusa Tembini beroperasi pada 2, 4, 9, & 11 Juli 2021.

KAI juga akan meluncurkan KA Baturraden Ekspres relasi Bandung – Purwokerto PP via Cikampek pada 25 Juni 2021.

[artikel number=3 tag=”kereta-api”]

Pada tahap awal, Kereta Api ini akan dioperasikan pada 25 & 27 Juni serta 2 & 4 Juli 2021.

Tiket kedua Kereta Api tersebut sudah dapat dibeli melalui KAI Access, web KAI, loket, dan channel eksternal yang ditentukan/ditetapkan.

Peluncuran 2 Kereta Api baru ini akan semakin memperbanyak alternatif pilihan bepergian menggunakan kereta api.

KAI berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pelanggannya agar di masa pandemi sesuai protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

“KAI juga akan melakukan pengawasan dengan ketat terhadap penerapan protokol kesehatan baik di stasiun maupun selama dalam perjalanan dengan tujuan untuk menghentikan penyebaran Covid-19 di kereta api,”

tutup Joni.

Seberapa menarik artikel ini?

Klik bintang untuk memberi vote.

Penilaian rata-rata 5 / 5. Jumlah 3

Jadilah yang pertama memberi peringkat disini.

Kami mohon maaf karena posting ini tidak berguna untuk Anda

Biarkan kami memperbaiki pos ini

Beri tahu kami bagaimana kami dapat memperbaiki pos ini?

Yuk gabung channel whatsapp Piknikdong.com untuk mendapatkan info terbaru tentang Wisata, Kuliner, Resep, Event, Musik, Viral, Tips dan hal menarik lainnya. Klik di sini (JOIN)

Penulis : Redaksi

Mengulas tentang ragam informasi menarik yang sedang trending saat ini secara detail dan berdasarkan fakta.