Siapa yang tidak kenal dengan Gunung Tambora? Gunung yang pernah menggemparkan dunia karena letusan dahsyatnya pada tanggal 5 April 1815. Letusan Gunung Tambora saat itu berpengaruh terhadap perubahan iklim di Dunia.
Letusan Gunung Tambora mencapai rautsan Mil dan membuat kabut tebal dilangit sampai mengakibatkan gagal panen di daratan China dan Eropa, hal inilah yang membuat Gunung Tambora menjadi raksasa Gunung dari Bima.
Nah disamping kedahsyatan letusan dari gunung raksasa ini, ada hal yang sangat mempesona yang tersimpan. Jika kita llihat, pemandangan dari sekitar Gunung Tambora sangatlah menawan. So hal ini juga menjadi tantangan para pendaki untuk menikmatinya.
Untuk lokasi tepatnya Raksasa dari Bima atau Gunung Tambora ini berada di Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat (NTB). Kawasan Gunung Tambora ini juga dibagi menjadi dua pusat konservasi yakni Tambora Wildlife Reserve dan Tambora Hunting Park.
Jika kamu ingin menikmati keindahan dari raksasa Gunung Tambora ini disarankan untuk mengambil waktu antara bulan Juli dan Agustus, karena cuaca dibulan itu sangat bersahabat, walaupun sekarang ini cuaca tidak bisa diperkirakan dengan tepat.
Selain itu ada yang perlu diperhatikan jika ingin mendaki Gunung Tambora yakni tentang jalur pendakian. Disarankan untuk memilih jalur pendakian resmi yang ada di Dusun Pancasila yang bisa dinilang lebih aman. Untuk mencapainya, kamu bisa menggunakan kendaraan dari Cabang Banggi (Mbanggo) Kabupaten Sanggar dengan jarak tempuh sekitar 2 jam saja.
Untuk yang terkahir adalah
Tetap menjaga kelestarian lingkungan, dan jangan membuang sampah sembarangan
